Oleh Nita Halim
Perkenankan saya, Nita peserta KEP3 dua tahun lalu untuk sharing pengalaman saya mengikuti Kursus Evangelisasi Pribadi. Awalnya saya diajak Ci Lenny dan Ci Linda Munanto dari KEP1, tetapi saya belum siap untuk komit pada saat itu. Namun, itu merupakan benih yang ditabur dalam hati saya yang penuh semak belukar terhempit karena kesibukan.
Sampai akhirnya pada saat saya bertemu dan ngobrol bersama Ko Paulus, Ko Soesad, Ci Ira dan Susan membuat saya tergerak untuk mngikuti KEP 3 dan saya membuka diri dengan memprioritaskan waktu seminggu 2x untuk ikut Pengajaran KEP.
Saya mengikuti KEP karena ingin mengetahui apa itu Kursus Evangelisasi Pribadi. Saya tertarik dengan kata Pribadi karena menurut saya, pribadi artinya lebih ke dalam diri sendiri atau untuk keluarga saya. Selama mengikuti KEP, saya merasa diperkaya dengan pelajaran rohani dan sharing dari pengajar dan para peserta yang lain. Saya juga merasa dicintai Tuhan dan ingin untuk membagikan cinta Tuhan dalam hidup saya pada saat sharing dalam kelompok.
Dengan mendengarkan sharing cerita dari para pengajar dan teman-teman kelompok tentang kebaikan Tuhan di kehidupan mereka, iman saya juga semakin diperkuat untuk menyadari bahwa Tuhan ada di dalam setiap langkah kehidupan saya.
Saya terkadang merasa burnt out dengan rutinitas kesibukan; yaitu baik dalam pekerjaan rumah tangga atau pekerjaan setiap hari, aktifitas anak-anak dan pelayanan di Gereja. Namun, dengan kegiatan KEP yang saya ikuti ini, saya merasa disegarkan kembali atas kebaikan Tuhan; yang kadang saya “ Take it for granted” karena merasa itu hak saya. Saya menyadari Tuhan memberikan banyak berkat dalam kehidupan saya, yang bisa saya gunakan untuk menjadi berkat buat orang lain dan membuat saya menjadi perpanjangan tanganNya. Terimakasih dan Tuhan memberkati.
No responses yet